Mataram NTB - Komunitas pecinta Hewan (Anjing dan Kucing) NTB yang di kordinir oleh Baiq Desy Marlina melakukan Sterilisasi kepada Ajing liar yang berada di Pure Dalam Karang Jangkong, Kota Mataram, (11/12/2022).
Selaku koordinator Baiq Desy Marlina memandang proses sterilisasi terhadap Anjing-anjing liar yang berada dilokasi tersebut sangat diperlukan untuk mencegah perkembang biakan terhadap Anjing liar yang berada di lokasi Pure Dalem.
"Ini sebagai upaya untuk menekan jumlah populasi Anjing yang ada di lokasi ini, karena kalau untuk mengurangi itu sangat tidak mungkin, oleh karenanya kita melakukan upaya pencegahan melalui sterilisasi yang bertujuan untuk menekan jumlah populasi, "ucap Desy di Mataram, (11/12/2022).
Diceritakan oleh Desy, bahwa keberadaan sekelompok Anjing liar di Pure Dalem ini awalnya hanya beberapa ekor, namun seiring dengan waktu banyak masyarakat yang menitip atau membuang Anjing liar ke tempat ini sehingga makin lama semakin banyak jumlahnya.
Untuk kelangsungan hidup Anjing-anjing tersebut beberapa pencinta Hewan secara rutin datang mengantar makanan bagi Anjing-Anjing yang berada di lokasi ini, dan tempat ini juga di jaga oleh Kakek dan Nenek ( Amaq Era dan Murniati ) sebagai pemelihara Ajing di lokasi Pure Dalem.
"Kakek dan Nenek itulah yang mennjaga dan memeliha Anjing-anjing tersebut, maka kepada mereka kami serahkan setiap kami antar makanan Anjing ke tempat ini. Disamping itu kami juga memberikan sejumlah uang kepada Kakek Nenek untuk kebutuhan hidup sehari-hari nya, "ucap Desy.
"Semoga langkah yang diambil oleh Komunitas Pencinta Hewan NTB ini dapat memberikan kelangsungan hidup Anjing-anjing liar yang Ada di tempat ini serta dapat menekan populasi melaui Sterilisasi, "tambahnya.
Baca juga:
Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?
|
Dalam proses Sterilisasi kali ini, Desy melibatkan 3 Dokter hewan serta komunitas pencinta Anjing maupun Kucing yang berada di NTB.
"Kami berkolaborasi dengan beberapa pihak ketiga serta beberapa komunitas pencinta hewan yang ada untuk melakukan kegiatan sterilisasi, "ucapnya.
Desy menambahkan Kegiatan Sterilisasi untuk Anjing liar yang berada di Pure Dalem ini dilakukan secara rutin dan berkala, 4 - 6 kali pertahun berdasarkan jumlah keberadaan Anjing liar yang ada di lokasi, tutup Desy.
Made Suardana selaku salah satu Pengurus Pure Dalem yang tugasnya sebagai Pemimpin setiap acara di Pure Dalem Mendukung kegiatan sterilisasi pada Anjing ini, tentu bertujuan untuk menekan jumlah populasi Anjing liar yang berada di lokasi ini.
Ia mengaku tidak ingin lagi ada masyarakat yang membuang Anjing liar atau menitip di dilokasi ini karena akan menambah jumlah sehingga di khawatirkan akan mengganggu setiap upacara Agama yang sering berlangsung di Pure Dalem ini.
"Cukup sudah yang ada ini saja, tidak usah ditambah lagi Anjing Liar agar tidak mempengaruhi kenyamanan umat yang sedang melaksanakan kegiatan Agama di Pure ini, "jelasnya
Ia berharap kepada masyarakat yang kira-kira ingin menitip Anjing atau membuang di lokasi ini untuk silahkan dihentikan karena jumlahnya sudah cukup banyak.
"Saya Mendukung upaya yang dilakukan oleh Komunitas Pencinta Hewan di sini melakukan penyuntikan sterilisasi agar menekan jumlah Anjing liar yang ada di Pure Dalem, "tutupnya.(Adb)